Secret Admirer oleh Sutry Istianiey

Mencintaimu itu mudah, tapi memilikimu...

Secret Admirer, adalah novel pertama terbitan Eazy Book yang aku baca. Ceritanya tentang kehidupan seorang gadis bernama Faya yang harus pergi meninggalkan Junot sang kekasih tercinta karna sebuah alasan yang tak bisa di jelaskannya kepada Junot. Keputusan yang di buat Faya itu demi kebaikan Junot. Walaupun hanya pikiran Faya yang berkata begitu tidak dengan Junot.

Setelah pergi meninggalkan Junot, Faya memulai kehidupannya kembali di Bogor dan mendapatkan 2 sahabat yang bernama Jessy dan Edo. Dan di SMA ini, Faya sering sekali mendapatkan puisi dari secret admirernya. Faya bingung, siapa orang tersebut karna di SMA ini dia hanya memiliki dua orang teman yaitu Jessy dan Edo. Tanpa aku kasih tahu pun, udah pasti tau kan siapa secret admirernya sih Faya?

Nah, sih Edo itu emang suka sama Faya. Dan dia berniat untuk menyatakan perasaannya. Tapi masalahnya sih Faya masih mencintai Junot dan belum bisa melupakan Junot. Lalu... Jessy datang eng ing eng... *garing* dia curhat kepada Faya soal Dion cowok ganteng yang sekarang lagi di sukainya. Nah ada beberapa kali kesempatan Jessy mau mengenalkan Dion kepada Faya tapi selalu gagal karna Faya sakit.

Dan saat Jessy datang ke rumah Faya dia menemukan diary Faya dan mendapatkan foto Junot yang tak lain dan tak bukan adalah Dion. Salah paham pun terjadi dan membuat persahabatan mereka hancur. Di saat Faya ingin menjelaskan semuanya kepada Jessy apa yang terjadi, waktu hanya memberikannya waktu sedikit saja karna ternyata Faya mengidap penyakit kanker otak.

Komentar aku soal novel ini adalah : mm, mungkin karna ini karya pertamanya mbak Sutry Istianiey jadi masih ada kekurangannya. Selain itu buat aku, konfliknya cukup berat tapi kenapa novelnya begitu tipis sehingga membuat cerita ini terkesan terburu-buru. Dan setiap lelucon yang ada di novel ini garing banget. Cerita ini emang sad ending, tapi buat aku yang perasaannya sensitif sehingga mudah untuk nangis malah tidak menitikkan air mata sama sekali saat membaca bagian akhirnya. Karna buat aku feelnya nggak dapat banget.

So, aku kasi nilai 6 deh buat novel ini. Dan semoga novel selanjutnya bisa lebih baik lagi yah mbak Sutry ^^